Untuk beberapa orang, masa lalu pasangan
dengan mantan terdahulunya mungkin adalah hal yang bisa diterima. Namun
ketika mereka kembali saling kontak, hal itu seolah menjadi semacam
alarm untuk Anda. Memancing rasa penasaran Anda mengenai komunikasi
macam apa saja yang sudah dilakukan si dia dengan mantannya.
Beberapa
orang akan jujur dengan pasangannya bahwa mantan mereka kembali
menghubunginya, dengan harapan tidak ada rasa terlalu curiga. Beberapa
orang menutupinya dengan alasan tidak mau menyakiti perasaan
pasangannya. Apapun alasannya, bila Anda mengalami hal seperti ini,
pasti ada rasa waspada sekecil apapun.
Jangan biarkan kewaspadaan
itu mengantarkan Anda pada kecemburuan berlebih dan perasaan tidak aman.
Hal ini juga akan membuat pasangan Anda kurang nyaman karena merasa
tidak mendapat kepercayaan. Lagipula, apa yang Anda pikirkan belum tentu
terjadi bukan?
Kapan saatnya Anda mulai mengambil tindakan
setelah mengetahui pasangan Anda dan mantannya saling menghubungi? Bila
pasangan Anda menunjukkan 3 gejala di bawah ini seperti dilansir dari
divinecaroline.com.
1. Sulit Dihubungi dan Sering Membatalkan Janji
Kejujuran
dan komunikasi adalah dua hal yang mendasar dalam sebuah hubungan. Bila
pasangan Anda cukup terbuka tentang komunikasinya dengan mantan mereka,
Anda tidak perlu terlalu khawatir. Namun bila ia mulai sering
menghindar atau tampak menyembunyikan sesuatu, membatalkan janji dengan
alasan yang menurut Anda kurang berdasar, mungkin saatnya Anda bicara
dari hati ke hati dengannya.
2. Mulai Jauh dan Kurang Tertarik Pada Hubungan Anda
Tanpa
mengurangi respek Anda terhadap masa lalu pasangan Anda, bagaimanapun
hubungan yang tengah Anda jalani saat ini bersama pasangan adalah yang
menjadi prioritas. Dia pernah mencintai wanita itu, namun sekarang yang
ada di hadapannya adalah Anda. Cobalah untuk memberikan kesan-kesan
manis seperti membuatkan kue atau mengulang beberapa hal yang pernah
Anda lakukan bersama. Ingatkan kembali kemesraan yang pernah Anda
rasakan bersamanya. Hal ini bisa membantu dia lebih fokus pada Anda
daripada mantannya. Atau teman-teman di messenger yang mengalihkan
perhatiannya mungkin?
3. Teman Anda Mulai Memperhatikan Perubahannya dan Mengatakannya Pada Anda
Sebagai
pihak luar yang tidak banyak mengetahui apa yang terjadi dalam hubungan
Anda, kadangkala Anda boleh menghiraukan kata-kata mereka. Seperti
sebuah alarm bahwa orang lain sudah mengamati ada hal yang aneh dengan
pasangan Anda, jadi apa yang Anda curigai bukan merupakan asumsi Anda
pribadi. Bila ini terjadi, cobalah bicara dengannya dan pastikan mantan
kekasih pasangan Anda tetap berada pada posisinya di masa lalu. Bukan
untuk dilanjutkan di masa sekarang.
Sebelum Anda terlalu pusing
memikirkan mengenai hubungan pasangan Anda dengan mantannya, ada
beberapa hal yang sebaiknya Anda ingat. Sebagian besar pria punya masa
lalu dan mereka sangat mungkin untuk berteman kembali. Itu adalah hak
pasangan Anda untuk memutuskan. Lagipula, dia telah memilih untuk
mengencani Anda. Jadi, tidak usah terlalu khawatir Ladies. Kecuali
sampai ia menunjukkan tiga tanda di atas. Good luck.
Posting Komentar